Tunggu ...

Iket Praktis IK02

Iket Praktis IK02
Iket Praktis IK02
Tampak Atas

Iket Praktis IK02
Iket Praktis IK02
Tampak Belakang

Iket Praktis IK02
Iket Praktis IK02
Tampak Depan

Iket Praktis IK02
Iket Praktis IK02
Tampak Samping


Keterangan:
  1. Model: Iket Makuta Wangsa Nutup
  2. Jenis: Iket Sunda Praktis
  3. Kode Produk: IK02
  4. Motif: Ilustrasi Ukiran Natural Putih Biru
  5. Warna : Putih dan Biru Muda (Sesuai Corak Kain)
  6. Harga:
    Iket Full Kain: Rp90.000,-/ Pcs
    Iket Non Full Kain: Rp50.000,-/ Pcs 
OPINI DAN BERITA KASUNDAAN
Melatih Anak Melestarikan Budaya Sunda
Oleh Kang Pree

Naresh Adyavardhana
Kebudayaan bangsa warisan para leluhur sangat penting dilestarikan para penerusnya. Hal ini terkait dengan kekayaan suatu bangsa yang tidak hanya dinilai dari segi materi berdasarkan kekayaan alamnya tetapi juga dinilai dari kualitas kebudayaannya.

Sangat disayangkan jika Indonesia yang kaya beragam kebudayaan daerah dari setiap suku yang terbentang dari Sabang sampai Merauke harus kehilangan ciri khas bangsa karena hilangnya semangat para penerus untuk ikut serta melestarikan kebudayaan.

Beragam kesenian daerah termasuk di dalamnya seni lukis, seni ukir, seni tari, pakaian tradisional, upacara-upacara adat, dan seni budaya lainnya menjadi faktor utama pendukung kekayaan budaya bangsa yang menjadikan Indonesia sangat populer di mata dunia. Jangan sampai terjadi lagi kesenian-kesenian asli Indonesia "dicuri" dan "diambil alih" oleh bangsa lain.

Iket Sunda adalah contoh kecil kebudayaan bangsa asal Pasundan yang perlu dilestarikan. Eksistensi iket Sunda yang penuh makna filosofi positif dapat menjadi pedoman hidup khususnya "Urang Sunda" meskipun tentu tidak hanya terbatas untuk "Urang Sunda" karena kita adalah bangsa bersaudara yang terikat dalam Bhineka Tungga Ika. Pedoman di sini tentu bukan dalam arti sempit dan bukan bermaksud menomorduakan agama tetapi terbatas dalam hal prilaku keseharian yang tidak bertentangan dengan aturan agama yang dianut.

Naresh Adyavardhana adalah langkah positif orangtua yang patut kita contoh. Mereka mendidik dan melatih putra penerus agar terbiasa dengan budaya daerah dalam rangka melestarikan budaya bangsa. Dengan mengenakan iket Sunda, bukan saja pantas dan enak dipandang tetapi juga di usianya yang masih sangat muda iket praktis yang dipakainya dapat melindungi kepala Naresh dari terik matahari dan cuaca dingin. Mereka menggantikan fungsi topi modern dengan pakaian adat Sunda demi melestarikan budaya.

Iket Anak
Naresh Adyavardhana dan Keluarga

Coba kita perhatikan dengan seksama, dengan mengenakan iket anak, selain tidak kepanasan, Naresh sangat pantas memakainya. Ini membuktikan bahwa penggunaan iket Sunda tidak didominasi oleh orang dewasa tetapi anak seusia Naresh pun pantas memakainya meskipun dalam ukuran iket yang sangat kecil. Kalau kita tidak seperti Naresh, apa kita tidak malu?

Iket Anak
Naresh Adyavardhana
bergaya dengan iket Sunda

Foto di atas adalah Naresh Adyavardhana di usia yang lebih tua, tidak digendong lagi oleh ibunya. Terlihat semakin pantas mengenakan iket praktis yang serasi dengan pangsi putih. Lagi-lagi membuktikan keseriusan orangtua Naresh yang terus-menerus menanamkan jiwa budaya Sunda di hati putranya. Naresh pun semakin mencintai dan semakin terbiasa dengan seni budaya Sunda asal kelahirannya. Bagaimana dengan kita?


Kategori:
 

About Us | Disclaimer | TOS and Privacy | Info | FAQs
© 2016 Zulzol Distro - Powered by Blogger
Kabupaten Bandung - Jawa Barat